Apertur atau biasa dibilang
bukaan atau diafragma menjadi hal yang sangat penting
di dalam fotografi, yang juga termasuk dalam “Exsposure Triangle”
Aperture
adalah ukuran seberapa besar lensa terbuka (bukaan lensa) saat kita mengambil
foto. Ketika menekan tombol
shutter kamera, sebuah lubang dalam kamera Anda akan terbuka dan membuat sensor
kamera menangkap gambar dari obyek yang akan dipotret.
Settingan aperture lah yg menentukan seberapa besar ukuran lubang di dalam kamera, Semakin besar lubang maka semakin banyak jumlah cahaya yang masuk terbaca oleh sensor, begitu juga sebaliknya semakin kecil lubang maka semakin sedikit cahaya yang masuk.
Aperture atau bukaan
dinyatakan dalam satuan f-stop. atau biasa kita lihat f/2.8,
f/4, f/5.6, f/8, f/22. bukaan besar di lambangkan f/stop dengan nomor atau bilangan lebih kecil dan aperture (bukaan) kecil memiliki bilangan f-stop yang lebih besar. Jadi f2/8 memiliki bukaan jauh lebih besar dari f/22.
Depth of Field
Depth of field (DOF),
adalah ukuran seberapa jauh bidang fokus dalam foto. Depth of Field yang lebar
berarti sebagian besar obyek foto (dari obyek terdekat dari kamera sampai obyek
terjauh) akan terlihat tajam dan fokus. Sementara DOF yang sempit/shallow
berarti hanya bagian obyek pada titik tertentu saja yang tajam sementara
sisanya akan blur/ tidak fokus.
Contoh DOF Lebar
Contoh DOF Lebar
Contoh DOF Sempit
Tidak ada komentar:
Posting Komentar